Diberdayakan oleh Blogger.

TELAGA MENJER

Posted on
  • Kamis, 01 Desember 2011
  • by
  • Suprapti Kusmawati
  • in

  • Sebelum memasuki kawasan Dataran Tinggi Dieng, sebetulnya terdapat sebuah objek wisata yang tidak kalah menariknya. Namun sering terlewatkan oleh wisatawan yang akan berwisata ke Dataran Tinggi Dieng. Sebuah objek wisata alam yang berupa telaga di kaki pegunungan Dieng ini bernama Telaga Menjer.Telaga Menjer terletak di Desa Menjer, Kecamatan Garung, Kabupaten Wonosobo. Lokasi Telaga Menjer sejauh 12 km dari kota Wonosobo. Nama Garung konon berkaitan dengan Rakryan Garung di zaman Ratu Pramodhawardhani abad VII-VIII M.Rute untuk menuju objek wisata ini sebetulnya cukup mudah, namun sedikitnya informasi mengenai objek wisata ini membuat cukup banyak wisatawan tidak mengetahui lokasi objek wisata ini. Kami menuju ke Telaga Menjer setelah mengambil jalan ke kiri ketika memasuki Pasar Garung dan melewati PLTA Garung.Memasuki kawasan wisata Telaga Menjer, suasana tampak sepi dan sejuk. Yang tampak hanyalah aktivitas warga sekitar yang sedang melakukan kegiatan sehari-hari seperti bertani dan mencari ranting kayu. Dari luar kawasan tidak tampak pemandangan telaga karena posisi telaga ada sebelah bawah dari area gerbang masuk.Telaga Menjer berada di ketinggian 1.300 mdpl dengan luas area sekitar 70 Ha dan kedalaman 45 m. Karena berada di ketinggian cukup tinggi, suhu di Telaga Menjer cukup sejuk dengan rata-rata 22-27°C.Memasuki gerbang loket masuk, kami menuruni sebuah tangga untuk menuju ke tepian telaga. Tidak sampai 10 menit kami telah sampai di tepi telaga. Kondisi telaga masih terlihat alami dan bersih, walaupun beberapa tahun yang lalu telaga ini pernah dikuras untuk dibangun Pembangkit Listrik Tenaga Air yang terletak disebelah bawah telaga.Pada awal tahun 1980 dilakukan pengurasan di Teaga Menjer karena ada kecenderungan dibagian bawah telaga mengalami kebocoran. Didatangkan tenaga ahli dari Rusia untuk yang menguras air telaga dan dilanjutkan oleh tenaga ahli dari Jepang dalam rangka pembuatan pembangkit listrik tenaga air. Alasan pengurasan air telaga itu, air dari dua aliran sungai diatasnya yang ditampung di Telaga Menjer selama 2 x 24 jam air tersebut tidak bisa masuk kedalam terowongan air dan sama sebelum  air dari dua sungai itu dimasukkan kedalam telaga, Tidak ada fasilitas lain yang terdapat di Telaga Menjer selain perahu yang digunakan untuk mengelilingi telaga. Tidak terlihat adanya fasilitas lain disekitar tepian seperti taman maupun kursi untuk beristirahat dan menikmati pemadangan alam berupa telaga dan pegunungan di depannya. Kami sempat kebingungan mencari tempat yang aman dan nyaman digunakan untuk menikmati pemandangan di telaga ini. Karena lahan yang mengelilingi telaga tidak ada dinding pengaman untuk mencegah wisatawan jatuh ke telaga.Kami pikir tempat ini bisa dikembangkan menjadi objek wisata yang cukup potensial dengan pemandangan alam yang cukup indah, mirip dengan suasana yang kami tangkap ketiga berwisata di Telaga Sarangan.Ikuti Jalur Wonosobo menuju Dieng Plateau, memasuki Pasar Garung ambil jalan ke kiri melewati gerbang PLTA Garung. Sampai PLTA Garung masih terus hingga pertigaan ambil jalan kiri sampai ujung hingga gerbang masuk Kawasan Wisata Telaga Menjer.

    0 komentar:

    Posting Komentar